Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Ball Mill Adalah? Prinsip Kerja, Bagian, Komponen Dan Fungsinya

Ball Mill adalah suatu mesin yang berbentuk silinder (tabung) dan berfungsi untuk menggiling material kasar menjadi material yang halus. Mesin ini memanfaatkan bola-bola keras untuk menumbuk dan menggesek material kasar sehingga bisa menjadi halus.

Ball Mill menjadi salah satu mesin yang sangat penting dalam proses produksi di suatu industri seperti dalam pembuatan cat, keramik, semen, kembang api, batu bara, pigmen feldspar dan serbuk material 3d printing, dll.

Nah di dalam artikel kali ini kami akan membahas materi tentang Ball Mill mulai dari pengertian ball mill, fungsi ball mill, prinsip dan cara kerja ball mill, kecepatan putaran ball mill, bagian komponen ball mill berserta funsinya, kelebihan dan kekurangan dalam menggunakan ball mill.


Fungsi Ball Mill

Ball Mill berfungsi untuk menggiling / menghaluskan material kasar menjadi lebih halus. Ball Mill biasanya digunakan dalam proses produksi semen, keramik, kembang api, cat, batu bara, feldspar dan serbuk material untuk 3d printing.


Bola Dari Mesin Ball Mill

Ball (bola) merupakan komponen utama yang berperan penting dalam proses penghalusan material pada mesin ball mill. Bola tersebut menempati antara 30 - 50% dari volume silinder.

Ukuran diameter bola pada mesin ball mill bervariasi mulai dari 2 cm sampai 15 cm. Bola tersebut terbuat dari bahan logam, porselen, baja tahan karat dan bahan karet (khusus untuk material mudah terbakar).


Prinsip Kerja Ball Mill

cara kerja ball mill
Source Image : benshaw

Prinsip atau cara kerja ball mill adalah dengan memanfaatkan tumbukan dan gesekan bola ke material sehingga didapatkan sebuk material yang halus. Untuk lebih jelasnya perhatikan Gif di bawah ini.

prinsip kerja ball mill

Source Gif : Wikipedia

Dari Gif di atas dapat diketahui mengenai proses dan cara kerja mesin ball mill. Prinsip dan cara kerja Ball Mill adalah :

1.    Material dimasukkan ke dalam wadah pertama (first chamber) di dalam mesin melalui kerucut untuk dilakukan penggilingan pertama.

2.    Ketika mesin dinyalakan maka silinder (shell) akan berputar pada kecepatan yang sudah di atur. Dengan adanya gaya sentrifugal maka bola (ball) yang ada di dalam mesin ikut bergerak.

3.    Bola bergerak dari bawah ke hampir sisi atas shell dan kemudian jatuh. Pergerakan ini menimbulkan tumbukan dan gesekan antara bola dan material sehingga terjadi proses penghancuran (pengurangan ukuran material).

4.    Setelah proses penghancuran pertama maka material (bahan gilingan) dimasukkan ke wadah kedua (second chamber) untuk dilakukan proses penghancuran/penggilingan kedua dengan tingkat kehalusan yang lebih tinggi.

5.    Jika material sudah halus sampai tingkat yang diinginkan maka selanjutnya diambil dan disimpan ke penampungan agar material yang belum digiling bisa menjalankan proses penghlusan yang sama seperti awal (proses kontinyu).


Kecepatan Putar Ball Mill

kecepatan rotasi ball mill

Kecepatan putar / rotasi ball mill merupakan aspek penting yang harus diperhatikan sebab apabila putarannya terlalu cepat atau lambat maka akan mempengaruhi proses penggilingan.

1.    Low Speed (Kecepatan Rendah)

Jika mesin Ball Mill berputar dengan kecepatan rendah maka bola akan bergerak pelan sehingga tumbukan dan gesekan antara ball dengan material tidak berjalan maksimal, alhasil material akan tertap kasar.

2.    High Speed (Kecepatan Tinggi)

Jika mesin Ball Mill berputar dengan kecepatan tinggi maka ball akan berputar di sisi silinder mesin saja sehingga tidak terjadi proses penghalusan material.

3.    Correct Speed (Kecepatan Yang Tepat)

Kecepatan yang tepat yang biasa disebut kecepatan kritis ball mill akan membuat mesin menghaluskan material dengan maksimal. Dengan kecepatan yang tepat membuat ball yang ada di bawah bergerak hampir ke sisi atas dan kemudian jatuh secara berjenjang melintasi diameter penggilingan. 

Proses tersebut menimbulkan tumbukan dan gesekan antara ball dengan material. Oleh karena itu didapatkanlah hasil penggilingan material menjadi lebih halus. 


Bagian Bagian Atau Komponen Ball Mill

Ball Mill memiliki konstruksi yang terdiri dari beberapa bagian atau komponen penting. Nah berikut ini merupakan bagian-bagain atau komponen Ball Mill.

bagian bagian ball mill dan fungsinya
komponen ball mill dan fungsinya
Source Image : deyamachinery

  • Drum / Shell (1)
  • Flange (2) 
  • Screw (4) 
  • Manhole         (5)
  • Quill shaft end cover (7) 
  • Combination drum-scoop feeder (8) 
  • End cover liner         (9) 
  • Bearing inner sleeve (10)
  • Dust Cover         (11) 
  • Quill shaft end cover (12) 
  • Grate liners         (13) 
  • Central liners         (16)
  • Bearing inner sleeve (17) 
  • Ring gear         (18) 
  • Pinion         (19) 
  • Transmission shaft         (20) 
  • Coupling Joint         (21)


Keuntungan Dan Kekurangan Menggunakan Ball Mill

Ball mill dipilih sebagai mesin penghalus material karena memiliki keuntungan. Namun dibalik itu Ball Mill juga memiliki kekurangan. Nah Berikut ini merupakan keuntungan dan kekurangan menggunakan Ball Mill

Keuntungan Ball Mill

  1. Bisa beroperasi secara terus menerus (kontinyu) atau dalam batch
  2. Dapat digunakan untuk proses penghalusan material basah dan kering.
  3. Serbuk hasil penghalusan/penggilingan bisa sangat halus.
  4. Aman menggiling material yang mengandung zat beracun karena menggunakan silinder (tabung) tertutup.
  5. Sterilitas material dapat dipertahnakan karena menggunakan silinder (tabung) tertutup.
  6. Biaya pemasangan, operasional, produksi dan upah tenaga kerja terbilang rendah.
  7. Dapat menghalusakan segala jenis material dengan kepadatang yang tinggi.
  8. Media gerinda (ball) terbilang murah dan mudah didapatkan.

Kekurangan Ball Mill

  1. Ball Mill yang menggunakan silinder logam menghasilkan suara yang bisisng selama proses produksi.
  2. Proses penghalusan material yang agak lambat.
  3. Material yang lembut, berserat dan lengket tidak dapat digiling / dihaluskan.
  4. Jika terjadi keausan pada bola (ball) dan bagian dalam silinder maka memungkinkan terjadinya kontaminasi produk dengan bahan pabrik.


Alternatif Ball Mill

Untuk menghaluskan suatu material hingga menjadi lebihn kecil (halus) maka ada beberapa pilihan alternatif selain menggunakan ball mill. Nah berikut ini merupakan jenis-jenis Mill selain Ball Mill.

1.    Hardinge Mill

Hardinge Mill merupakan salah satu mesin penggiling material yang berbentuk silinder namun memiliki ujung yang berbentuk kerucut. Bola penggiling berukuran besar berada di dalam silinder sedangkan bola penggiling berukuran kecil berada pada bagian kerucut.

Dengan itu proses penggilingan yang kasar terjadi pada bagian silinder sedangkan penggilingan yang halus terjadi pada bagian kerucut. Hasil penggilingan Hardinge Mill lebih seragam dan lebih halus dibadingkan ball mill silnder umum.

2.    Vibration Mill

Vibration Mill merupakan salah satu jenis mesin penggiling yang juga memanfaatkan bola sebagai alat penggilingnya. Alat ini memanfaatkan gerakan getaran sebagai pengganti rotasi.  Silinder dipasang pada pegas yang mengatur getaran dengan cara elektromagnetik.

3.    Tube Mil

Tube Mill merupakan salah satu mesin penggiling material keras yang memanfaatkan batu kerikil sebagai penggiling (menggantikan kejar bola pada ball mill). Tube Mill memiliki konstruksi yang sederhana dengan ukuran diamater lebih tinggi dibandingkan ball mill.

4.    Rod Mill

Rod Mill merupakan salah satu jenis mesin penggiling material yang menggunakan batang sebagai alat penggilingnya. Penggunaan batang yang menggantikan bola pada ball mill dimaksudkan untuk menggiling material lengket yang tidak bisa dilakukan pada ball mill.


Baca Juga : Materi Lengkap Hammer Mill


Jadi itulah pembahasan materi tentang ball mill mulai dari pengertian, fungsi, bahan bola ball mill, bagian-bagian dan komponen ball mill serta fungsinya, mesin Mill selain ball mill, kecepatan putaran (rotasi) ball mil, prinsip dan cara kerja ball mill.

Ashar Arifin
Ashar Arifin Seorang Mahasisiwa Teknik Elektro Yang Gemar Menulis Artikel Dan Berbagi Ilmu Bermanfaat

Post a Comment for "Ball Mill Adalah? Prinsip Kerja, Bagian, Komponen Dan Fungsinya"