Diagram Daya dan Kontrol ATS / AMF Genset
Apa itu sitem ATS/AMF? Bagaiaman diagram kontrol ATS/ AMF? Bagaimana digaram daya sistem ATS/AMF?
Pengertian Sistem ATS/AMF
Sistem ATS/AMF (Automatic Transfer Switch / Automatic Main Failure) adalah suatu sistem backup listrik dari generator apabila sumber listrik utama mengalami gangguan. Misalnya ketika sumber listrik PLN mengalami gangguan, maka ketersediaan listrik akan dibackup oleh genset namun ketika listrik PLN telah normal kembali maka suplai ke beban akan dialihkan dari genset ke PLN.
Diagram Kontrol sistem ATS /AMF
Diagram Daya Sistem ATS / AMF
Penjelasan Gambar Diagram Kontrol dan Daya Sistem ATS/AMF
Pada gambar rangkaian kontrol di atas, rangkaian tersebut dibagi menjadi tiga bagian. Bagian-bagian yang dimaksud adalah sebagai berikut.
a. Suplai daya dari PLN
Rangkaian yang bekerja pada saat PLN dalam keadaan normal
b. Suplai daya dari genset
Rangkaian saat genset telah bekerja dan sedang menyuplai tegangan menuju beban listrik.
c. Suplai daya untuk stater genset
Rangkaian ketika PLN off sehingga Accu menyplai daya ke genset untuk starting.
Kondisi Listrik PLN Normal
Cara kerja dari rangkaian kontrol di atas adalah kontaktor K1 berguna untuk pertukaran dari sumber tegangan PLN ke sumber tegangan genset. Ketika Listrik dari PLN sedang dalam posisi Hidup (On) kontaktor K1 akan mendapatkan suplai tegangan dari Line tegangan PLN. Kontak bantu K1 (11 dan 12) akan terbuka sehingga tidak ada aliran yang manyuplai ke genset. Dengan itu Kontak utama K1 (1,2,3,4,5,6) menjadi tertutup sehingga aliran listrik PLN melayani beban
Kondisi Listrik PLN Off( Gangguan)
Ketika sumber tegangan dari PLN dalam keadaan Off, kontaktor K1 tidak mendapat suplai tegangan dari PLN sehingga kontak bantu K1 (21,22) bekerja dalam keadaan normal (Normally Close). Kontak bantu K1 (21,22) pada Accu Genset akan memberi suplai tegangan untuk menghidupkan / menstarter genset selama beberapa detik sesuai settingan pada Timer Off Delay T1. Setelah Timer Off Delay berhenti bekerja maka Timer On Delay T2 akan mulai bekerja. Timer On Delay T2 akan bekerja untuk menghidupkan kontaktor K2. Timer T2 digunakan untuk penundaan penyambungan genset ke beban (menunggu mesin stabil / panas). Besarnya waktu timer dapat disetting sesuai keinginan. Dan setelah kontaktor K2 bekerja, maka kontak utama K2 (1,2,3,4,5,6) akan menyuplai daya dari genset ke sumber beban. Sehingga sumber listrik beban berasal dari Genset.
Kondisi PLN On (Normal kembali)
Ketika sumber PLN kembali normal (On) maka K1 aktif dan kontak bantunya (11, 12) akan membuka sehingga tidak ada suplai ke sistem genset. Dengan itu beban yang sebelumnya tersuplai dari kontak utama K2 (genset) dialihkan ke kontak utama K1 (PLN).
Baca Juga : Prinsip Kerja PLTP
Post a Comment for "Diagram Daya dan Kontrol ATS / AMF Genset"