2 Cara Memasang Unit Saklar Dengan Stop Kontak
Cara Memasang Saklar Lampu Dan Stop Kontak - Kombinasi antara stop kontak dengan saklar dalam satu komponen merupakan inovasi yang bisa menghemat ruang. Merek Broco dan Panasonic sudah menyediakan komponen listrik tersebut.
Nah di artikel kali ini kami akan menjelaskan tentang cara memasang saklar stop kontak baik yang sudah dilengkapi pengaman PE (grounding) maupun tanpa pengaman.
Saklar Dengan Stop Kontak
Ada dua jenis saklar stop kontak tanpa pengaman PE yang dibedakan berdasarkan tempat terpasangnya. Satu Inbow (IB) yang terpasang di tembok (ditanam) dan satunya lagi Outbow (OB) dipasang di kayu.
Namun bagian-bagian dari kedua saklar tersebut sebenarnya sama saja sehingga untuk rangkaian dan pengawatannya juga sama.
Bagian Bagian Saklar Dengan Stop Kontak
Pada gambar di atas terlihat bahwa ada beberapa bagian pada saklar dengan stop kontak. Bagian kiri merupakan konstruksi stop kontak dan bagian kanan merupakan konstruksi saklar tunggal.
1. Input Phasa Stop Kontak berada pada bagian bawah sebelah kiri yang terdiri dari dua lubang. Kedua lubang itu terhubung satu sama lain sehingga bisa dipilih salah satunya. Salah satu lubang akan digunakan sebagai jumper (penghubung ke saklar).
2. Input Netral Stop Kontak berada pada bagian atas sebelah kiri yang juga terdiri dari dua lubang. Kedua lubang tersebut terhubung satu sama lain sehingga bisa dipilih salah satunya.
3. Input Phasa Saklar berada pada bagian tengah dekat dengan tombol merah. Inputnya terdiri dari dua lubang yang terhubung satu sama lain sehingga bisa dipilih salah satunya. Input ini yang menjadi jumper (penghubung) antara saklar dan stop kontak.
4. Output Saklar Yang Menuju Ke Lampu berada pada bagian atas sebelah kanan yang juga terdiri dari dua lubang. Kedua lubang tersebut saling terhubung sehingga bisa dipilih salah satunya.
Cara Jumper Saklar Dengan Stop Kontak
Gambar di atas merupakan cara menjumper (menghubungkan) saklar dengan stop kontak dengan pengaman PE (pentanahan/grounding). Caranya adalah dengan mengubungkan terminal (lubang) Phasa stop kontak dengan terminal input phasa saklar. Langkah ini bisa menggunaka kabel NYA.
Pada gambar, kami menghubungkan bagian bawah (phasa) stop kontak dengan input phasa saklar yang berada dekat tombol merah.
Rangkaian Saklar Dengan Stop Kontak
Gambar di atas merupakan gambar rangkaian atau wiring diagram saklar tunggal dengan stop kontak yang TIDAK menggunakan pengaman PE. Terlihat pada gambar bahwa kabel merah merupakan phasa dan biru merupakan netral.
1. Alur rangkaian kabel phasa adalah dari sumber listrik menuju stop kontak, setelah itu dihubungkan (dijumper) ke input saklar tunggal. Selanjutnya output saklar dihubungkan ke lampu.
2. Alur kabel netral adalah dari sumber listrik terbgai menjadi dua arah, satu menuju ke input netral stop kontak dan satunya lagi menuju ke netral lampu.
Cara Memasang Saklar Lampu Dengan Stop Kontak
Pada gambar di atas terlihat rangkaian dan pengawatan cara memasang saklar lampu dengan stop kontak. Adapaun urutan atau langkah-langkah pemasangannya sebagai berikut.
1. Matikan sumber listrik sebelum melakukan instalasi
2. Kabel phasa berwarna hitam (tidak harus berwarna hitam) yang berasal dari sumber listrik dihubungkan ke input phasa stop kontak dengan cara menekan tombol abu-abu di dekatnya dan memasukkan kawat tembaga ke salah satu lubangnya.
3. Jumper (hubungkan) stop kontak dengan saklar. Caranya adalah dengan menggunakan kabel NYA pendek, ujung kawat tembaga yang satu dimasukkan ke terminal (lubang) phasa stop kontak dan satu ujungnya lagi dipasang di input saklar dekat tombol merah. Ketika ingin memasang kawat ke lubang maka tombol di dekatnya harus ditekan.
4. Kabel Output saklar yang berada pada bagian kanan dihubungkan ke fitting lampu.
5. Kabel netral (warna biru) yang berasal dari sumber listrik dihubungkan dengan input netral stop kontak pada bagian kiri sebelah atas.
Saklar Stop Kontak Dengan Pengaman PE
Jenis saklar stop kontak dengan pengaman PE (grounding) merupakan komponen listrik yang lebih safety karena terdapat grounding yang bisa mengamankan kebocoran arus.
Nah berikut ini kami akan jelaskan mengenai bagian-bagian, wiring diagram, rangkain dan cara pasang stop kontak saklar dengan pengaman PE.
Bagian Bagian Saklar Dengan Stop Kontak PE
Pada gambar di atas terlihat bahwa saklar dengan stop kontak PE (Grounding) terdiri dari beberapa bagian. Bagian kanan merupakan konstruksi stop kontak PE dan bagian kiri merupakan konstruksi saklar tunggal.
1. Input Phasa Stop Kontak berada pada bagian bawah sebelah kanan yang terdiri dari dua lubang. Kedua lubang itu terhubung satu sama lain sehingga bisa dipilih salah satunya. Salah satu lubang phasa ini akan digunakan sebagai jumper (penghubung ke saklar).
2. Input Netral Stop Kontak PE berada pada bagian bawah sebelah kiri yang juga terdiri dari dua lubang. Kedua lubang tersebut terhubung satu sama lain sehingga bisa dipilih salah satunya.
3. Input Phasa Saklar berada pada bagian bawah sebelah kiri. Bagian inilah yang menjadi jumper (penghubung) antara saklar dan stop kontak PE.
4. Output Saklar Yang Menuju Ke Lampu berada pada bagian atas sebelah kiri (Berada tepat di atas Input Phasa Saklar). Bagian inilah yang dihubungkan ke fitting lampu.
5. Pentanahan (Grounding) berada pada bagian tengah sebelah atas.
Cara Jumper Saklar Dengan Stop Kontak PE
Gambar di atas merupakan cara menjumper (menghubungkan) saklar dengan stop kontak dengan pengaman PE (pentanahan/grounding). Caranya adalah dengan mengubungkan terminal (lubang) Phasa stop kontak dengan terminal input phasa saklar. Langkah ini bisa menggunaka kabel NYA.
Pada gambar, kami menghubungkan bagian kanan bawah (phasa) stop kontak dengan input phasa saklar yang berada di sebalah kiri bagian bawah.
Rangkaian Saklar Dengan Stop Kontak PE
Gambar di atas merupakan gambar rangkaian diagram pengawatan atau wiring diagram saklar tunggal dengan stop kontak yang menggunakan pengaman PE. Terlihat pada gambar bahwa kabel merah merupakan phasa, biru merupakan netral dan hijau-kuning merupakan PE (grounding).
1. Alur rangkaian kabel phasa adalah dari sumber listrik menuju stop kontak, setelah itu dihubungkan dengan input saklar tunggal. Selanjutnya output saklar dihubungkan ke lampu.
2. Alur kabel netral adalah dari sumber listrik terbgai menjadi dua arah, satu menuju ke stop kontak dan satunya lagi menuju ke lampu.
3. Alur kabel grounding adalah dari sumber listrik langsung menuju ke stop kontak.
Cara Memasang Saklar Dengan Stop Kontak PE
Pada gambar di atas terlihat rangkaian dan pengawatan cara memasang saklar lampu dengan stop kontak yang dilengkapi pengaman PE (grounding) sehingga menggunakan 3 kabel (khusus stop kontak). Adapaun urutan atau langkah-langkah pemasangannya sebagai berikut.
1. Matikan sumber listrik sebelum melakukan instalasi
2. Kabel phasa (berwarna hitam) yang berasal dari sumber listrik dihubungkan ke input phasa stop kontak dengan cara memasukkan kawat tembaga kabel ke lubang dan kencangkan dengan baut.
3. Jumper (hubungkan) stop kontak dengan saklar. Caranya adalah dengan menggunakan kabel NYA pendek yang dipasang dari lubang phasa stop kontak menuju ke input phasa saklar yang berada di sebelah kanan bawah. Selalu kencangkan baut setelah pemasangan.
4. Selanjutnya, kabel Output saklar yang berada pada bagian kiri atas dihubungkan ke fitting lampu.
5. Kabel netral (warna biru) yang berasal dari sumber listrik dihubungkan dengan input netral stop kontak.
6.Kabel pentanahan (grounding) yang berwarna hijau-kuning dihubungkan ke terminal grounding stop kontak yang berada pada bagian tengah atas.
Baca Juga : Cara Pasang Saklar Seri Broco Lengkap Dengan Rangkaian
Jadi itulah penjelasan mengenai cara memasang saklar lampu dan stop kontak, mulai dari bagian-bagian, cara jumper stop kontak dengan saklar, cara pasang saklar stop kontak dengan pengaman PE (grounding).
Post a Comment for "2 Cara Memasang Unit Saklar Dengan Stop Kontak"